“Anak IPA dapat masuk jurusan apa saja sich?”
Untuk kamu yang duduk di kursi SMA IPA, ada 8 jurusan kuliah IPA yang punyai prospek kerja janjikan nih. Dari rumpun kesehatan, teknik, MIPA, pertanian, dan peternakan. Di artikel berikut, kamu dapat menyaksikan info sekitar mata kuliah dan prospek kerja dari tiap-tiap jurusan saintek.
Tetapi ingat, tidak bisa asal tentukan ya. Samakan dengan kekuatan dan keuangan keluarga. Janganlah sampai menyesal, agar kuliahmu tidak percuma. Yok, langsung kita awali!
Lihat Juga : Universitas Pancasila (UP) – Informasi Kampus & Fakultas
8 Bidang Kesehatan IPA yang Menjanjikan
1. Kedokteran
Pecinta jurusan Kedokteran selalu ramai tiap tahunnya. Kamu dapat bekerja di rumah sakit, puskesmas, kementerian kesehatan, atau membangun klinik sendiri. Bila dihitung dari kuliah, koas, dan internship, minimal perlu tujuh tahun untuk kantongi ijin praktik atau STR. Hmm, cukup lama memang, tetapi sepadan kok dengan upahnya hehe. Ditambah, bila kamu lanjut tempuh pendidikan dokter specialist. Dapat beberapa puluh juta /bulan!
2. Kedokteran Gigi
Kesehatan mulut sama keutamaan dengan organ badan yang lain. Jumlah pelajar yang pilih jurusan Kedokteran Gigi capai beberapa ribu lho. Sama dengan Kedokteran, kamu harus tempuh pendidikan sepanjang tujuh tahun. Jika ingin mengambil specialist bisa kok. Misalkan, specialist pelestarian gigi (Sp.KG) yang konsentrasi mempelajari seni gigi, seperti bleaching atau scaling.
3. Kedokteran Hewan
Siapakah yang punyai anabul (anak bulu) di dalam rumah? Tidak hanya kucing dan anjing, mata kuliah jurusan kedokteran hewan pelajari langkah pengatasan unggas sampai satwa air. Durasi waktu kuliahnya enam tahun, terbagi dalam preklinik dan karier. Seorang dokter hewan dapat buka klinik sendiri, puskeswan, kebun binatang, dan instansi pelestarian. Kamu tertarik tidak?
4. Farmasi
Sukai mapel kimia, fisika, dan biologi? Pas nih masuk Farmasi. Di jurusan ini, kamu diberikan langkah memformulasikan senyawa untuk makanan, minuman, dan kosmetik. Itu penyebabnya, alumnus Farmasi tidak harus bekerja sebagai apoteker. Kesempatan kerjanya luas kok, kamu menjadi product developer di perusahaan skincare, quality kontrol, periset, dosen, dan sebagainya.
5. Kesehatan Warga
Tidak boleh salah pengertian, jurusan ini bukanlah untuk menyembuhkan pasien, tetapi perlakuan protektif (penangkalan) orang sehat supaya tidak sakit. Karena terkait dengan warga, kamu dapat bekerja di kementerian kesehatan, kementerian sosial, atau organisasi dunia seperti WHO. Jurusan Kesehatan Warga bisa kamu jumpai di UNAIR, UNHAS, UNDIP, UNNES, USU, dan UI.
6. Kebidanan
Salah satunya karier mulia nih, membantu nyawa ibu dan bayi. Selainnya pelajari sekitar persalinan, kamu akan mendapatkan mata kuliah bimbingan balita, ide remaja dan pranikah, dan rencana keluarga. Menarik ya? Prodi ini ada di tingkatan D3, D4, dan S1. Jurusan Kebidanan ada di kampus, politeknik, atau sekolah tinggi. Sesudah lulus, kamu mendapat gelar S.Keb atau Bd.
7. Keperawatan
Jika punyai jiwa sosial yang lebih tinggi dan empati pada sama-sama, jurusan keperawatan kemungkinan pas untukmu. Berlainan sama dokter yang menganalisa penyakit, perawat akan berikan servis dari sakit sampai saat pengobatan. Trampil, cekatan, dan dapat berbicara secara baik ialah kemampuan yang perlu dipunyai seorang perawat. Oh ya, kamu harus jalani pendidikan karier Ners saat sebelum dapat bekerja.
8. Pengetahuan Nutrisi
Nutrisi ialah program study yang pelajari mengenai skema makan yang memengaruhi kesehatan manusia. Mata kuliah jurusan Nutrisi diantaranya biokimia, ekonomi pangan, management jasa makanan, sampai nutrisi olahraga. Sesudah lulus, kesempatan kerja lebar terbuka untukmu, yakni sebagai nutritionist, staff BPOM, quality kontrol, PNS, dan pebisnis di bagian kulineran.
